Tidak ada yang bisa memastikan jumlah pasti korban serangan makhluk Gevaudan. Namun Dr. Beaufort yang pernah meneliti kasus ini menemukan paling tidak ada 210 serangan yang dihubungkan dengan makhluk ini. Dari antara 210 serangan itu terdapat 49 korban luka. Sedangkan korban tewas mencapai 113 orang. 98 diantaranya tewas dengan kondisi tubuh termutilasi akibat disantap.
Semuanya bermula pada tanggal 1 Juni 1764.
Saat itu, seorang anak perempuan yang baru berusia 14 tahun keluar untuk menggembalakan ternaknya ke sebuah padang rumput dekat Gevaudan di Perancis Selatan. Ia tidak menduga kalau apa yang menimpanya akan menjadi awal dari sebuah misteri yang berlangsung hingga ratusan tahun kemudian.
Ketika sedang memperhatikan ternak-ternaknya, ia melihat ke arah semak-semak yang ada di dekat situ. Gerakan pada semak itu cukup membangkitkan rasa ingin tahunya.
Ia tidak perlu menunggu lama.
Sesaat kemudian, seekor hewan besar seperti anjing keluar dari semak-semak itu dan segera berlari ke arahnya. Walaupun hewan ini memiliki rupa seperti anjing, tubuhnya sangat besar, bahkan hampir menyamai besar seekor kerbau.
Ketika hewan ini hendak menerkamnya, anak perempuan itu menggunakan tongkatnya untuk memukulnya. Namun tenaganya tidak bisa dibandingkan dengan monster bertubuh besar itu. Untungnya, saat itu ia membawa beberapa ekor anjing untuk keperluan perlindungan. Anjing-anjing ini bereaksi ketika melihat makhluk itu dan segera menyerangnya.
Makhluk itu masih berusaha mendekati anak perempuan itu sebelum akhirnya mundur dan menghilang di kejauhan.
Tidak ada yang pernah melihat makhluk ini sebelumnya. Namun setelah peristiwa di padang rumput itu, ia mulai sering muncul dan menebar teror yang memakan korban jiwa lebih dari 100 orang.
Pada tanggal 30 Juni tahun yang sama, monster itu meminta korban pertamanya. Jeanne Boulet yang juga berusia 14 tahun ditemukan tewas dekat desa Les Hubacs, tidak jauh dari Gevaudan. Anak perempuan malang ini ditemukan dengan dada yang robek dan jantung yang berceceran.
Harian Paris Gazzete yang terbit pada bulan Juni 1764 memuat deskripsi saksi mata yang sempat melihat makhluk itu:
"Makhluk itu lebih tinggi dari serigala pada umumnya. Telapak kakinya dilengkapi dengan kuku. Warna bulunya kemerahan, kepalanya besar sedangkan mulutnya yang dipenuhi gigi-gigi tajam sangat mirip dengan anjing Greyhound. Telinganya kecil dan lurus, dadanya lebar berwarna abu-abu sedangkan punggungnya memiliki alur berwarna hitam."
Makhluk itu juga disebut mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Dalam banyak kesempatan, makhluk itu muncul dan menyerang para penduduk. Pada bulan September 1764, korban tewas akibat serangannya telah mencapai satu korban setiap minggu. Setiap korban tewas dengan kondisi mayat yang mengenaskan, umumnya dengan leher robek dan tubuh termutilasi. Pada banyak korban, terlihat jelas tanda bekas disantap.
Pada bulan Oktober, kematian terus berlanjut dengan ditemukannya mayat-mayat yang kebanyakan wanita dan anak-anak di berbagai tempat di desa.
Pada saat itu, berita mengenai makhluk ini telah menyebar luas ke seluruh Perancis. Penduduk desa di sekitar Gevaudan mengalami ketakutan yang luar biasa. Pintu-pintu rumah dikunci dan para penduduk mengurangi aktivitas di luar rumah. Mereka yang terpaksa keluar rumah akan membawa teman dan senjata untuk melindungi diri.
Sebenarnya ada alasan lain mengapa para penduduk desa dicekam ketakutan, yaitu beredarnya rumor yang menyebutkan kalau makhluk buas itu sebenarnya adalah seekor Loup Garou atau Manusia Serigala (Werewolf). Rumor ini berkembang karena dalam beberapa kesempatan makhluk itu terlihat tidak terpengaruh oleh tembakan peluru yang dilepaskan. Salah seorang petani bahkan berhasil menusuknya dengan pisau. Tetapi makhluk itu tidak terluka sama sekali.
Kenyataan ini membuat para penduduk percaya kalau mereka sedang berurusan dengan makhluk supranatural.
Pada Januari 1765, terjadi sebuah peristiwa yang akhirnya membuat raja Perancis ikut turun tangan.
Saat itu, Jacques Portefaix dan enam orang temannya berjumpa dengan makhluk itu. Namun dengan tetap berkelompok, mereka berhasil melawan dan menghalaunya. Perlawanan yang dilakukan oleh Jacques dan teman-temannya segera menarik perhatian raja Louis XV yang kemudian menghadiahi Jacques dengan 300 livre dan 300 livre lainnya untuk teman-temannya.
Bukan itu saja, raja juga memutuskan untuk mengirim pemburu serigala profesional bernama Jean Charles Marc Antoine Vaumesle d'Enneval dan putranya Jean Francois untuk mencari dan membunuh monster itu.
Selain dua orang itu, paling tidak ada sekitar dua ribu orang lainnya yang turut memburu makhluk ini.
Pada tanggal 17 Februari 1765, d'Enneval dan Francois tiba di Clermont Ferrand. Mereka membawa delapan ekor anjing pemburu yang telah berpengalaman. Namun kedua pemburu ini malah menghabiskan waktu selama berbulan-bulan untuk memburu dan menembak mati serigala-serigala karena mereka percaya kalau hewan-hewan inilah yang telah bertanggung jawab atas serangan-serangan berdarah tersebut.
Akibatnya, korban jiwa terus berjatuhan.
Pada bulan Juni 1765, kesabaran raja mulai habis. Ia mengganti dua pemburu tersebut dengan Francois Antoine yang sebelumnya bertugas sebagai pembawa senjata raja.
Pada tanggal 21 September 1765, Antoine berhasil membunuh seekor serigala besar yang memiliki tinggi 80 cm dengan panjang hingga 1,7 meter. Serigala ini dijuluki Le Loup de Chazes.
Mengenai hewan ini, Antoine berkata:
"Kami belum pernah melihat serigala dengan ukuran tubuh sebesar ini. Karena itu kami menyimpulkan kalau makhluk ini adalah makhluk yang telah melakukan serangan-serangan terhadap penduduk desa."
Bangkai serigala itu dibawa ke Versailles. Antoine dielu-elukan sebagai pahlawan dan menerima banyak uang sebagai hadiah.
Namun serangan berdarah ternyata belum berakhir. Ini mengindikasikan kalau Antoine telah membunuh monster yang salah!
Pada tanggal 2 Desember 1765, makhluk itu terlihat di La Besseyre Saint Mary dan menyerang dua orang anak.
Pada bulan-bulan berikutnya korban terus berjatuhan.
Pada tahun 1767 serangan-serangan tersebut tiba-tiba saja berhenti dan banyak yang percaya kalau Beast of Gevaudan telah mati.
Sayangnya kisah ini berakhir dengan abu-abu.
Para sejarawan memiliki banyak teori yang berbeda mengenai berakhirnya serangan itu. Namun legenda yang paling populer menyebutkan kalau monster itu dibunuh oleh seorang penduduk lokal bernama Jean Chastel pada tanggal 19 Juni 1767.
Menurut cerita, suatu hari, Chastel yang saat itu ikut memburu makhluk itu bersama rekan-rekannya lainnya, duduk di sebuah tempat dan memutuskan untuk berdoa kepada Tuhan mengenai seluruh masalah ini. Setelah itu ia mengeluarkan Alkitabnya dan mulai membaca. Baru saja ia membaca beberapa paragraf, tiba-tiba Beast of Gevaudan muncul di hadapannya.
Chastel segera membidikkan senapannya dan membunuh makhluk itu.
Legenda Chastel kemudian diambil oleh banyak penulis dan dimodifikasi sehingga lebih berbau dongeng ketimbang fakta. Misalnya, salah seorang penulis menceritakan kalau Beast of Gevaudan sesungguhnya adalah benar-benar seekor werewolf dan Chastel sendiri adalah ayahnya. Karena itulah ia berhasil membunuhnya dan mengubur bangkainya di suatu tempat.
Penulis lain menyebutkan kalau Chastel bisa membunuhnya karena menggunakan peluru perak.
Jadi kita mendapatkan sebuah kisah yang bercampur aduk antara fakta dengan imajinasi.
Lalu pertanyaannya adalah, makhluk apakah Beast of Gevaudan itu sebenarnya?
Mengenai identitasnya, ada berbagai pendapat yang dikemukakan. Teori yang paling populer adalah teori werewolf atau manusia serigala. Seperti yang sudah saya singgung di atas, anggapan ini muncul karena kemampuannya yang kebal peluru atau tusukan. Selain itu, ukuran tubuhnya yang luar biasa tidak cocok dengan karakteristik hewan manapun.
Tetapi teori ini tidak memiliki bukti yang memadai untuk mengkonfirmasinya.
Richard H.Thompson, penulis buku "Wolf hunting in France in the reign of Louis XV: The beast of Gevaudan", percaya kalau makhluk itu sesungguhnya adalah sejenis serigala besar.
Walaupun serigala liar cenderung menghindari manusia, namun beberapa ahli beranggapan kalau serigala pada abad-abad lampau lebih agresif. Serigala yang cenderung pemalu pada masa modern ini sesungguhnya adalah hasil dari seleksi alam.
Pandangan ini juga didasarkan pada fakta kalau korban tewas akibat serangan serigala pada masa modern ini pada umumnya adalah anak-anak. Jika ada orang dewasa yang menjadi korban, maka umumnya adalah wanita.
Tetapi teori ini gagal menjelaskan karakteristik dan rupa makhluk ini yang sama sekali tidak terlihat seperti serigala.
Teori lain menyebutkan kalau makhluk itu adalah hasil perkawinan silang antara seekor anjing dengan serigala liar. Ini ditunjukkan dengan ukuran tubuh dan warna bulunya yang tidak biasa. Spekulasi ini didukung oleh naturalis bernama Michel Louis yang menulis buku berjudul "The Beast of Gevaudan: The Innocence of Wolves".
Menurut Louis, sebagian penduduk desa mengaku pernah melihat Jean Chastel bersama seekor anjing mastiff besar berwarna merah. Ia percaya kalau anjing itu adalah Beast of Gevaudan yang sesungguhnya. Louis juga percaya kalau kemampuan anjing itu untuk menahan peluru mungkin karena ia dikenakan pakaian dari kulit babi hutan yang juga menjelaskan warna bulunya yang aneh.
Dengan kata lain, Louis percaya kalau makhluk itu adalah peliharaan Chastel sendiri.
Selain teori-teori itu, beberapa Cryptozoologyst percaya kalau makhluk itu mungkin adalah keturunan sejenis hewan purba Mesonychid yang dengan suatu cara berhasil bertahan hidup di masa modern ini.


Jadi, tidak ada kesimpulan yang pasti dan kita masih menebak-nebak identitas monster itu. Namun, yang pasti, tidak ada yang bisa membantah kalau pada tahun 1764 di Perancis, lebih dari 100 orang tewas mengenaskan akibat serangan binatang buas yang misterius.
Baca juga mengenai Werewolf dan Shunka Warakin.
(wikipedia, hubpages.com, associatedcontent.com)
Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.
wokkee....
ReplyDeleteartikel baru....
baca dulu ahh....
dari Tresna Asti
ReplyDeleteSampai!!!!!
waaah akhirnya ada posting baru.. :D
ReplyDeleteAkhirnya. . Artikel baru. Baca dulu ah. .
ReplyDeletedari Tresna Asti
ReplyDeletehuhuhuhuhhu...tak kira akan dapat tempat pertama... :(
izin baca Kak... :D
KeduaX, akhirnya..telat sekian jam sama yg diatas.
ReplyDelete5 besar gan...
ReplyDelete-Hocimin-
wah baru pertama kali denger nih om
ReplyDeletemakhluk purbakala yang asih tersisa mungin ya,haha
wolf
ijin nyimak dulu
ReplyDeletehampir pertamax
ReplyDeletesalam kenal mas enigma
dah lama nih nunggu postinganny mas enigma
20 besar
ReplyDeleteivan
Om Enigma. Setelah membaca karakteristik dan behaviournya, sepertinya hampir seperti Giant Hyena.
ReplyDelete-Uwais-
15 besar :D brondongsarap
ReplyDeleteitu ulah saya
ReplyDeleteBlack
werlington
ReplyDeletetakutttt.....kalo di indonesia namanya RAJA SINGA !!! hahahaha
nice posting bozzz....
waduh, keduluan, hampir keduaX. Ijin baca dulu deh.
ReplyDeletedk afandi
dian septi:::
ReplyDeletewerewolf.. Pasti black lycan kegeeran. -,-"
om, saya masih menunggu postingan ttg penyihirnya ya. ;) *gak mau nyerah*
mantapp....
ReplyDeletebinatang peliharaan? ... sadis juga ...
ReplyDeletebaru tau kalo ada peliharaan makannya manusia gitu
kalo di indonesia mah pesugihan tuh ...
bro yopfie
Kenapa yang diserang hanya wanita dan anak2 mas enigma ??
ReplyDeleteterus Francoise kok bisa membawa binatangnya padahal besar dan mengindikasikan kalo belum mati ?
makasih..
Wiiizzz kereeenn artikelnya :)
ReplyDelete-Nana-
@Ito: Sebenarnya ada juga korban pria. Tapi katanya cuma 1 orang. Soal Francoise, kamu salah nangkap maksud kalimat saya. Maksudnya Francoise telah membunuh monster yang salah. Saya sudah ubah kalimatnya supaya tidak salah paham lagi :)
ReplyDeletenewbie om...salam kenal..
ReplyDeleteijin menyimak postingannya
d lhat dr fto na bang e ni, kmungknan bang e org na agak gmuk, tnggi skitar 168 cm-an, rda2 chinese/emng kturunan chinese?, umur skitar 28 thun-an.
ReplyDeleteMuv klo asal nebak (cma pngen nganalisis ajj). ;)
mungkinkah sama dengan bladenboro beast, yang muncul pada tahun 1950an? karena ciri-cirinya hampir sama..
ReplyDeleteTernyata kisah ini yang melatar belakangi film Brotherhood of the Wolf :)
ReplyDeleteBang enigma, gambar'a udh d apus dari sumber'a kyk'a tuh.
ReplyDeletegga ada yg muncul gambar'a.
atau cuma komputer saya yg lemot..
By : Koe-Chink
Bang,koq artikelnya makin jarang keluar.semangat boss...
ReplyDeletemolotoft
ReplyDeletebca dlu....
1700an? hem... pembunuhan massal. hewan purba yang masih bisa bertahan hidup, perkawinan silang, serigala besar?, giant hyena? ........ nice ......... interesting......... masih berpifir saya apa sebenarnya ini.. hehehehehehe.. :)
ReplyDeleteNeofree
maaf....kalau komen tampil dua kali..mhn dihapus salah satunya bro...iam mobile
ReplyDeletebaru kemarin liat di NatGeo ttg seekor babi ternak yang terlepas dan hidup dihutan. Babi itu mengalami perubahan sifat mnjadi lebih agresif(ganas) dan fisik mnjdi lebih besar..menyerang manusia dan mnjadi karnivora ganas.Mungkin mahluk diatas juga demikian.
Ini pernah di filmkan ya? Kalau nggak salah ada Monica Belucci'nya ya? Aku lupa endingnya soalnya pas nonton masih kecil. Dan.. hari ini, postingan ini malah bikin aku penasaran lagi, hahahaha :)
ReplyDeletemolotoft
ReplyDeletehmmmm kental dgn aroma fiktif....
tpi keren jg sih...
om e, gambar patung yg pertama.,, kyk nyaa lebih mirip gmbar singa ama gadis kcil... ga mirip sama gambar ilustrasi yg d bwh nya.
seharusnya, untuk membuat patung dlam rngka memperingati peristiwa tsb, hrusnya org2 harus membuat patung yg mirip dengan srigala trsbt...
@Internazionale: Di seluruh dunia, memang banyak kasus serangan yang melibatkan makhluk yang serupa dengan makhluk Gevaudan bro.
ReplyDelete@demarco: benar sekali.
@Koe-Chink: Itu karena koneksi internet kamu yang lagi lambat.
@Anonymous 28: lagi sibuk saja bro.
Neofree: u are what u think.
@H.Be: bisa jadi bro.
@dunia kecil indi: judulnya Brotherhood of the wolf
Akhirnya om enigma posting juga...
ReplyDeleteKirain udah pensi ngeblog
*sempet kecewa kirain om enigma pensi ngeblog n lbh milih ngurus dunia nyata...
Dan akhirnya
Tadaa......
Postingan baru yg berbau legenda ahay...
Menurut pendapat saya ...
emang rada mirip kek cerita werewolf ya...
Tp werewolf yg bentuk lycan...
Anyway...
Mungkin itu hanyalah srigala liar yg kecewa pada manusia karena selalu menggangu habitat mereka dan juga membabat habis habitat mereka..
Rasaakaaaaannnn the power of nature hahahaahahaha....
bersahabatla dengan alam makan mereka akan menjagamu juga ^_^
By: Chu Lu Xiang si maling romantis...
"Sayangnya kisah ini berakhir dengan abu-abu."
ReplyDeletenice brother... :)
sayang sekali harus berakhir dengan abu-abu.
ReplyDeleteakhirnya posting juga setelah lama di tunggu2....
ReplyDeletebru kmren saya baca artikel di apakabar dunia .. mengenai serangan pada manusia ternyata salah satu na sudah di bahas bung E...
memang abad2 itu legenda werewolf merajalela..
Banyu Mukti
Pada penyerangan pertama, koq lebih suka mengincar manusianya daripada dombanya ya? Aneh...
ReplyDeletenice posting..slm kenal gan
ReplyDeletehmm kayaknya lebih mirip beruang. ada pendapat lain?
ReplyDeleteBisa jadi tu hewan hasil kawin silang antara hyena+harimau+serigala+anjing.
ReplyDelete(cablack mode on)
kemungkinan korban dibunuh oleh seseorang, lalu mayatnya diberikan kehewan untuk dimakan(bisa hewan peliharaan sipembunuh).
(SELALU ADA SISI YANG LAIN)
moltoft
ReplyDeleteom e, ini pasti stok lama yg blum om e posting... ya kan!!!???
wkwkwk. cma nebak.
Mantab gan...
ReplyDeletesalam kenal Bro'E Hehe
ReplyDeletenice posting...
kenapa ya korbannya anak kecil dan wanita? hah.. binatang apa yang bisa melakukannya...? kerja polisi apa aj sih waktu itu?..hehe
apa mungkin "mahluk" pembunuh ini lebih dari satu? atau pelakunya emang cuma satu? korbannya banyak gitu..kok masyarakat waktu itu gampang percaya ya kalau pelakunya cuma satu...kalau mahluknya bergerombol tapi berpencar gimana?
terus pelakunya ngilang tanpa sebab..aneh juga..mungkin seperti beruang, ada mode hibernasinya ...haha, dia tertidur panjang... dan satu waktu akan bangkit kembali...dan berburu anak-anak dan wanita lagi, waspadalah..!!
hehehe :D
ReplyDeletemaaf maaf mas enigma saya salah pengertian...
akhirnya mudeng..makasih buat penjelasnnya.
Pasti itu blasteran anjing dan serigala.... Sebab aku pernah lihat ada anjing besar sekali....
ReplyDeletekeren bro enigma..
ReplyDeleteoiya,, bro e,, ada berita ufo d brazil,, hoax tidak ya?
http://www.kabardunia.tk/2011/03/video-misteri-ufo-di-langit-brasil.html#more
mas, mau minta alamat id mas di kaskus, untuk keperluan pengiriman data pengolahan misteri untuk mas sebagai bahan pertimbangan posting topik di blog mas jika berkenan.
ReplyDeleteMercy
Si Suntuk said...
ReplyDeleteBenar Sekali, kisah ini mengingatkan saya pada film Brotherhood of the wolf. Di film kalau gak salah, makhluk yang disebut The Beast of Gevaudan adalah seekor anjing yang di pakaikan semacam baju berzirah, jadi gak mempan jika ditembak.
Mungkin (hanya mungkin loh)makhluk ini adalah Smilodon (nama lainnya Sabretoth yang masih hidup), tapi masalahnya Smilodon ditemukan di benua Amerika dan juga memiliki taring seperti belati. Jadi saya agak ragu2 untuk mengatakannya sebagai Smilodon
Kadang-kadang deskripsi seseorang tentang suatu makhluk bisa salah tafsir oleh org lain. Contohnya hewan yang memiliki kulit seperti macan tutul, leher panjang, dan ekor seperti singa, padahal itu adalah Jerapah. Tapi kesannya terdengar seperti makhluk mitologi.
Saya bisa simpulkan bahwa kisah ini hanya dilebih-lebihkan oleh para penduduk saja. Kisahnya memang benar tapi dilebih-lebihkan.
nice bung,...menarik,...anda selalu bisa memukau sy.ahahahaha
ReplyDeletemakhluk ini misterius dan sangat menarik.seandainya kita bisa melihat lngsung mkhluk itu sekarang mungkin tidak misterius lagi,hehehe
bung e sy masih menunggu postingan tentang jejak kaki iblis devon lho,...
jujur saja sy sgt tertarik dg itu,..syukur2 kl ada gambarnya yg jelas lebih mantabs...
meiouse
bang E mungkinkah kalau itu panther atau yg masih sekerabat dgn itu yg sekarang sudah punah ?
ReplyDelete@Anonymous 48: di artikel tersebut, seorang ahli editing video sudah menyatakan kalau itu rekayasa.
ReplyDelete@Mercy: saya tidak punya ID Kaskus.
@Joko pakusumo: Kalau Panther, warna bulunya tidak sesuai bro.
sepertinya teori peranakan dari anjing dan serigala atau jenis lainya mungkin, karena cara2 itu sudah dilakukan sejak dulu, walaupun masih belum terdapat bukti2 akurat. dan tentang si chastel or whatever is it.. sepertinya dia yang mempunyai kunci dalam cerita ini........
ReplyDeleteNeofree
ngeri ah gambarnya.. >,<
ReplyDeleteBro Enigma, artikel ini aku liat ada di forum tanpa menyebutkan sumber :) Nyebelin.
ReplyDeleteLink: http://forum.vivanews.com/showthread.php?t=79088
kok makhluk ini tiba2 g muncul lagi stlh taon 1767.
ReplyDeletejangan" konspirsai lagi nih.
Bro E.....kenapa kisah2 yg terjadi pada masa lampau selalu "terkesan" luar biasa. dan biasanya melegenda.....dan diingat sepanjang masa.
ReplyDeleteDan kenapa pula kisah2 tentang monster jg selalu terjadi pada masa lampau......mgkin orang2 dulu banyak yg ternak monster kali ya.....hehe
boleh juga... mantaaap.. tapi skrng kok jarang posting?
ReplyDeletebang Enigma, belakangan ini kan sering terdengan ada isu-isu penculikan anak-anak TK dan SD yang tersebar lewat sms,isu ini cukup menghebohkan masyarakat, sepertinya akan menarik deh kalo diulas Oleh Bang Enighma. Terima kasih
ReplyDeletepak kabar bang e?,udh lama ga berkunjung ke blog enigma,apa mungkin makhluk tersebut adalah serigala yg telah punah dulu klo ga salah serigala tersebut ukurnnya sebesar bison dan mungkin saja sifat2 gennya menurun pd serigala yg hidup pd tahun tersebut
ReplyDelete@Mr.E
ReplyDeletemungkinkah beast of gevaudan itu adalah "Shunka Warakin" atau spesies yg hilang ?
kok sekarang postingan barunya jarang bgt keluarnya sih? gak kayak dulu. dan saya liat kok belakangan ini postingannya kurang berbau misteri, sering kali lebih berbau dongeng (meski kenyataannya bukan dongeng).
ReplyDeletecoba ditingkatkan lagi topiknya supaya lebih berbau misteri, seperti subtittle blog ini dulu 'misteri dunia yg belum terpecahkan'.
10 besar gan...
ReplyDeletengeri juga ya...
kunjungi balik yach....http://tatsumaruazumaninja.blogspot.com
ReplyDeletebentuknya mirip banget sama andrewsarchus gan, nih gambarnya:
ReplyDeletehttp://dinosaurjungle.com/focus_andrewsarchus.jpg
Bagi saya terdengar seperti hewan buas besar (serigala besar atau sejenisnya) yg menyerang manusia karena habitatnya terganggu. Plus bumbu2 cerita lebay alias pleonastis bin hiperbolis. Oh come on, sebesar kerbau? How many people told that? Any consistent story about that buffalo-size? I doubt it.
ReplyDeletemungkin mahluk jaman dinosaurus kali :P
ReplyDelete@wilhelmina : lebay ga lebay namanya juga cerita,..kita ga tau apakah beneran ap ga kn? kita sekarang hanya bisa memprediksi dan mengira2 ap yg sebenarnya trjadi pada jaman dahulu.dan kita jadi semakin tertarik dan tertarik pada kebenaran ttg msa lalu. thats why they call it myth.realistis boleh,..ga ada yg ngelarang.romantis,...boleh jg kn? meragukan boleh,..percaya jg boleh kn?namanya jg urban legend :)
ReplyDeletemeiouse
@The Miracle: Haha.
ReplyDelete@Tokrem: tidak juga bro. Masa kini ada bigfoot lho.
@Anonymous 60: masih sibuk saja bro.
@Mr.J: Isu??
@X-Zone: Kabar baik. Itu memang salah satu teorinya.
@Joko pakusumo: bisa saja bro. Tapi tidak ada yang bisa memastikannya.
@Anonymous 64: contoh postingan yang lebih berbau misteri itu seperti apa bro?
@Wilhelmina Slater: Hiperbolis bisa jadi. Tapi kalau pleonastis tidak. Pleonastis itu artinya penggunaan kata-kata yang berlebihan untuk menyatakan sesuatu. Misalnya "Masuk ke dalam" atau "hadiah gratis".Jadi, bukan isi ceritanya yang dilebih-lebihkan.
mungkin ini juga yg menyebabkan munculnya cerita Anak Kecil Berkerudung Merah yang diterkam serigala saat berkunjung ke rumah neneknya di hutan..hehehhehe
ReplyDelete@Anonymous: So, from those plenty words, your point is? FYI, I was STATING my opinion, since I begin with ''Bagi saya...''. I assume you didn't see that way dear :)
ReplyDelete@Enigma: So, you don't deny that there is a chance, (a big one) that it was a hyperbolic story. That's my point. Thanks you see that. And by the way, you're right about 'pleonastis' :)
Mind to share this is NOT the one?
''Walaupun hewan ini memiliki rupa seperti anjing, tubuhnya sangat besar, bahkan hampir menyamai besar seekor kerbau.''
Walaupun saya tidak mendapati kutipan langsung tokoh dari cerita anda yg dapat dilabeli 'pleonastis', tapi saya rasa kata ''seperti'' dlm konteks kalimat di atas sudah menunjukkan hal yg dimaksudkan, yaitu ''rupa''. Jadi, in my humble opinion, kalimat: ''Walaupun hewan ini seperti anjing, tubuhnya sangat besar, bahkan hampir menyamai besar seekor kerbau.'' sudah cukup efektif.
@Wilhelmina Slater: Kisah-kisah apapun selalu memiliki unsur hiperbolik. Yang paling sering adalah estimasi ukuran. Misalnya, ada orang yang melaporkan pernah melihat UFO sepanjang 2 mil atau buaya sepanjang 15 meter. Padahal tidak demikian.
ReplyDeleteSoal kalimat itu, saya kira tidak pleonastis. Saya harus menekankan kata "rupa" karena yang ingin saya garisbawahi adalah "wajah" nya yang seperti anjing. Kalimat yang kamu sarankan menunjukkan kalau "seluruh tubuh dan wajah" nya seperti anjing. Saya kira kalimat kamu tidak salah. Benar juga. Hanya berbeda dari segi pandangan.
@Enigma: SELALU? Well, itu tergantung dari apa yg anda definisikan sbg 'kisah'. Tapi, jika saya harus mengatakan hal yg serupa, saya akan membuang kata 'selalu' dari kalimat saya. Saya rasa itu lebih aman, karena memang ada peluang cerita tanpa embel-embel apapun sudah membuat kita terkesiap.
ReplyDeleteOkay, should you make it clearer then? I mean, try to replace 'rupa' with 'wajah'? Since if not so, it could lead to misinterpretation. Just suggestion.
@Wilhelmina: hehe. saya kira "rupa: juga tidak masalah. Soalnya saya kurang comfortable menggunakan kata "wajah" pada hewan. Anyway, terima kasih untuk masukkannya. :)
ReplyDelete@Enigma: now, I can see it actually about the taste.
ReplyDeleteBy the way, if what you mean by 'masukkan' is 'input' or 'advice', then it should be 'masukan' not 'masukkan' (feels like 'put !'). Just my 2 cents. And yes you're welcome dear :)
Menarik!
ReplyDeleteMungkinkah itu hanya serigala biasa yg secara kebetulan tumbuh sangat besar? Seperti halnya manusia bisa tumbuh melebihi ukuran normalnya.
orang yang tangguh,...ga mau klh,ahahahah
ReplyDeleteby the wat bung E,misteri "the beast of gevaudan" kyk jejak iblis devon ya? sama2 misteri dari jaman dlu yg ga terungkap sampai sekarang. hehehehe
menyinggung dikit nie,biar cpt dimuat postingannya ttg jejak iblis devon :P
meiouse
Mantap sob Artikelnya
ReplyDeletembak wilhem banyakan protes. hahah
ReplyDeletePR
bro en.. saya minta doanya buat Ujian Praktek IPA besok.. doakan saya bisa ya bro! :3 thx before..
ReplyDeleteanu, sekalian minta izin copas artikel ini buat tugas TIK.. :3
Asik..
ReplyDeletePelajaran bahasa indonesia dari bu guru wilhellmina :D
.
.
.
ron_interista
saya sedikit menyinggung ttg hewan ini di http://kabardarisaya.blogspot.com/2010/10/10-binatang-buas-pemakan-manusia.html
ReplyDeletembahas makhluk dari abad lampau lagi ya bung enigma? mantap dah...
ReplyDeleteummhh, ada juga too . .
ReplyDeleteBoss enigma, cerita ini kayak filmnya marc dacascos yg judulnya klo gak salah "Brotherhood of the wolf" mirip banget boss, mgkn film itu terinpirasi dari kisah ini
ReplyDeletePaling-paling ada macan gedhe atau binatang sirkus lepas.
ReplyDeleteunder 100 comments............
ReplyDeletemampir nich...
ReplyDeletemenarik sekali blog anda dan saya menyukainya..
salam....
like this
ReplyDeleteposting baru dong kk
ReplyDeletesip mantap
ReplyDeleteSadizz abis ntu monster cok...
ReplyDeleteKayaknya sih serigala yg termutasi kalo ngak kawin silang yg ngak sengaja ngeciptain ntu makhluk. Tapi kayaknya udah susah bwt nyelidikin ntu makhluk sekarang krn dia pasti ud mati alias tewas alias membusuk alias ud ngak ada bukti fisk yg kesisa
bgus artikel" nya..
ReplyDeletejelas..!!!!
Warna bulu agak mirip singa, namun ada corak kehitaman di punggungnya.
ReplyDeleteKawin silang Serigala dan Singa.?
Well, tidak mungkin.
>--<
copas ya boss
ReplyDeleteizin copas mas baru nieh bagus artikelnya
ReplyDeletehttp://joyzblogg.blogspot.com/
Pada saat itu hewan yg bernama "BERUANG" sudah ditemukan belum bang E? Dr jumlah gigi dan warna bulu cocok, 1 ekor beruang grizly warnanya bulanya bisa berubah2 dr hitam,coklat,abu2 sampai merah,
ReplyDeleteJuga jumlah gigi 40, korban yg termutilasi, 1 cakaran beruang mampu merobek dada manusia bagaikan kertas
Saya condong pada anggapan bahwa makhluk ini adalah makhluk purba , karena belakangan saya menemukan 1 mamalia awal yg sangat mirip dgn Beast of Gevaudan , yaitu Megistotherium . Megistotherium adalah nenek moyang anjing dan beruang dengan tengkorak 2x panjang tengkorak harimau dan ukuran tubuh sebesar bison , sekitar 4,8 meter , tentu saja makhluk ini cukup kuat untuk merobohkan seekor gajah. Untuk gambarny bisa dilihat di google .
ReplyDeleteItu tadi pendapat saya , karena saya sangat penasaran dengan misteri monster dari Gevaudan ini dan ingin ikut menyumbagkan teori saya.
Salam Misteri!
Teori binatang purba tidak masuk akal, yg masuk akal kalau kita lihat patung dan gambar, saya yakin ini silangan serigala dan anjing, anjing dengan anjing lain, atau memang anjing dari daerah lain (luar prancis). Note sekedar info seekor anjing mastif mempunyai bobot yg luar biasa berat, atau mungkin jenis anjing kangal yg berbobot besar (coba gan cek yg nama-nya kangal mungkin anda akan kaget dgn ukurannya). Teori dari jenis anjing dan serigala yg paling mendekati misteri ini
ReplyDeleteserigala jejadian, asal mula werewolf kali ya?
ReplyDelete