Sunday, November 22, 2009

DB Cooper yang misterius - kasus pembajakan pesawat yang tidak terpecahkan !

Pada tanggal 24 November 1971, seorang pria kurus berambut gelap membayar $20 di bandara Portland, Oregon, untuk membeli tiket satu arah ke Washington. Dengan jas berwarna gelap, dasi yang dijepit, kaca mata hitam dan penampilan yang sopan, tidak ada yang menyangka bahwa pria ini akan melakukan satu kejahatan yang paling misterius dalam sejarah FBI. 

Pria itu bernama Dan Cooper. Ia berjalan dengan santai memasuki pesawat Boeing 727 miliki maskapai Northwest Airlines dan duduk di kursi 18C. Beberapa menit setelah pesawat take off, Cooper memanggil pramugari bernama Florence Schaffner yang sedang duduk di dekatnya dan menyerahkan sebuah catatan kecil yang terlipat.

Ms Schaffner mengira Cooper hanya pria iseng lainnya yang berusaha memberikan nomor teleponnya. Jadi ia menerima catatan tersebut dan langsung menyimpannya ke saku tanpa melihat isinya.

"Nona, sebaiknya engkau membaca isi catatan itu. Aku membawa bom." Bisik Cooper kepada Ms Schaffner.

Ms Schaffner tidak mempercayai Cooper begitu saja. Tapi ia segera membuka catatan itu dan membaca tulisan yang tertera disitu. "Aku membawa bom di dalam koperku. Aku akan menggunakannya jika dibutuhkan. Pesawat ini telah dibajak."

Dalam catatan Cooper juga tertulis kalau ia menginginkan uang sebanyak $200.000 dalam pecahan $20 dan dua parasut utama beserta dua parasut cadangannya dikirim ke pesawat ketika mendarat di bandara Seattle-Tacoma, Washington.
Pilot William Scott yang menerima catatan itu dari Ms Schaffner kemudian segera menghubungi pusat pengendali udara di Seattle yang kemudian segera meneruskan pesan itu ke polisi dan FBI. FBI lalu meminta para kru pesawat menuruti keinginan sang pembajak hingga apa yang diinginkannya tersedia.

Sementara itu Cooper duduk dengan tenang di dalam pesawat sambil menikmati Bourbon dan Soda.

Pada pukul 17:24, kru pesawat diberitahu bahwa permintaan Cooper telah dipenuhi. Ketika pesawat mendarat di bandara Seattle-Tacoma, Cooper segera memerintahkan pilot Scott untuk memarkir pesawat di tempat sepi di bandara dan mematikan semua lampu.

Seorang kru pesawat kemudian diperintahkan untuk mengambil uang beserta parasut dari tangan FBI. Setelah uang dan parasut sampai ke tangan Cooper, seluruh 36 penumpang dan pramugari Schaffner dilepaskan. Hanya empat orang kru pesawat yang sekarang ada bersamanya.

Hingga saat itu, para petugas FBI masih tidak mengerti mengapa Cooper meminta parasut.

Pada pukul 19:40, ketika pesawat telah diiisi kembali dengan bahan bakar, Cooper memerintahkan pilot untuk menerbangkan pesawat menuju bandara Reno. Disana pesawat kembali diisi dengan bahan bakar.



Lalu Cooper memerintahkan pilot untuk menerbangkan pesawat ke Mexico dengan kecepatan 170 knots dengan ketinggian dibawah 10.000 kaki. Pada saat itu juga otoritas terkait telah memerintahkan dua pesawat tempur mengikuti pesawat yang dibajak.

Dan di atas pesawat dalam perjalanan menuju Mexico inilah legenda Cooper dimulai.

Tidak lama setelah take off, Cooper menyuruh semua kru untuk masuk ke kokpit pesawat sedangkan ia mengikat parasut ke tubuhnya dan berjalan menuju buritan pesawat.

Di dalam kokpit, para kru melihat lampu indikator menyala dan tekanan udara berubah dengan drastis. Tepat pada pukul 20:13, mereka merasakan pintu di buritan pesawat bersuara dengan keras. Seseorang sepertinya telah membukanya !

Pilot Scott lalu berteriak lewat mikrofon,"Apakah engkau membutuhkan sesuatu ?"

"Tidak !" Kata Cooper.

Itu adalah kata terakhirnya yang didengar oleh para kru.

Cuaca di luar pesawat saat itu hujan lebat.

Dua jam setelah peristiwa itu, pesawat itu mendarat kembali di bandara Reno dengan kondisi pintu buritan terbuka.

Para agen FBI dan polisi lokal segera mengepung dan menyerbu masuk serta memeriksa semua sudut pesawat. Mereka menemukan sisa dua parasut, puntung rokok, sepotong dasi hitam dengan penjepitnya. Mereka tidak menemukan Cooper, koper berisi uang dan dua parasut lainnya.

Para agen FBI berkesimpulan bahwa Cooper telah terjun dari pesawat. Namun para pilot pesawat tempur yang mengikuti pesawat itu mengaku tidak melihat adanya seseorang yang terjun dari pintu buritan. Tapi mereka juga mengakui bahwa cuaca yang gelap dan hujan lebat mungkin telah membuat pandangan mereka menjadi terbatas.

Pencarian terhadap Cooper terus dilakukan pada tahun 1971 hingga tahun 1972. Namun usaha itu sia-sia. Cooper menghilang seperti ditelan bumi.

Lalu FBI mulai memfokuskan perhatiannya pada uang tebusan. Pecahan $20 yang diberikan kepada Cooper adalah uang yang dicetak pada tahun 1969 dengan nomor seri berawalan "L". FBI mengirim peringatan mengenai ini kepada seluruh institusi keuangan di Amerika. Namun usaha ini juga sia-sia. Ini mengindikasikan uang itu mungkin belum masuk ke pasaran.

Pada tahun 1978, tujuh tahun setelah Cooper menghilang, seorang pemburu menemukan sebuah plakat yang berisi instruksi bagaimana menurunkan pintu buritan pesawat Boeing 727 di lokasi yang berjarak hanya beberapa menit penerbangan dari lokasi pendaratan Cooper.

Lalu, pada tahun 1980, Jejak yang mulai mendingin kembali menghangat setelah seorang anak laki-laki bernama Brian Ingram menemukan uang sejumlah $5.880 dalam bentuk pecahan $20 yang telah hancur di sungai Columbia. FBI menemukan nomor seri uang tersebut sama dengan yang telah diserahkan ke Cooper.

Apakah ini berarti Cooper tenggelam di sungai Columbia ? ataukah seikat uang itu hanya terlepas dari ransel Cooper ?

Pertanyaan-pertanyaan ini sepertinya tidak pernah mendapat jawaban yang pasti.

Menurut hasil profiling FBI, Cooper mungkin adalah seseorang yang mengenal wilayah Seattle dengan baik, pernah berdinas di angkatan udara dan memiliki pengalaman dalam hal terjun payung.

Pada tanggal 31 Desember 2007, 36 tahun setelah pembajakan yang terkenal itu, FBI kembali merilis sketsa wajah Cooper, kali ini disertai dengan gambaran apabila ia bertambah tua. Dalam press release, FBI juga mengatakan bahwa mereka percaya Cooper tidak berhasil selamat dalam penerjunan itu, tapi mereka tetap ingin mengetahui identitasnya.

Fakta bahwa FBI merilis kembali sketsa wajah Cooper setelah 36 tahun menunjukkan bahwa mereka tidak mau menyerah untuk membongkar kasus ini.

Keterangan resmi dari FBI baru-baru ini menemukan bahwa nama Dan Cooper ternyata berasal dari sebuah karakter komik terbitan Perancis tahun 1960. Jadi nama Cooper mungkin memang bukan nama asli.

Dalam perjalanan penyelidikan kasus ini, FBI menyusun daftar tersangka yang mencapai hingga 1.000 orang. Dari 1.000 tersangka tersebut, ada tiga orang yang mungkin paling menarik perhatian. Yaitu Richard McCoy Jr, Duane L Weber dan Kenneth P Christiansen.

Tidak berapa lama setelah kasus Cooper, pada tanggal 7 April 1972, seorang pria bernama Richard McCoy Jr naik ke pesawat milik maskapai United Airlines di Denver dan menyerahkan catatan kepada pramugari yang berisi permintaan uang sejumlah $500.000 beserta empat parasut. Luar biasanya, Ia berhasil lolos dengan cara yang sama seperti Cooper, terjun dari pintu buritan pesawat.

McCoy berhasil ditangkap dua hari kemudian setelah seorang temannya melaporkannya dan ia dihukum penjara selama 45 tahun. Pada Agustus 1974, McCoy ditembak mati setelah mencoba melarikan diri dari penjara.

Setelah peristiwa McCoy, mantan agen FBI bernama Russel Calame menerbitkan sebuah buku yang menyatakan bahwa DB Cooper dan McCoy adalah pria yang sama. Dalam buku itu disebutkan bahwa metode yang digunakan oleh McCoy sama persis dengan Cooper.

Namun teori ini dibantah karena bisa saja McCoy hanya meniru apa yang dilakukan oleh Cooper. Lagipula wajahnya tidak sesuai dengan deskripsi para saksi.

Lalu pada tahun 2000, sebuah artikel di US News menyebutkan bahwa seorang janda bernama Jo Weber mengaku bahwa sesaat sebelum meninggal, suaminya Duane L Weber mengaku bahwa ia adalah Dan Cooper. Jo yang curiga lalu menyelidiki latar belakangnya dan menemukan kesamaan-kesamaan yang menakjubkan dengan Cooper. Selain itu Duane pernah mengakui kalau cedera lutut yang dimilikinya adalah akibat terjun dari pesawat.


Jo bercerita bahwa pada tahun 1979 ketika sedang berkunjung ke sungai Columbia, Duane berjalan di tepi sungai sendirian seperti sedang mengenang sesuatu. Lalu Jo juga menemukan tulisan tangan Cooper yang diberikan pada Ms Schaffer persis dengan tulisan tangan suaminya.

Ia lalu menceritakan hasil penemuannya kepada mantan kepala FBI bernama Himmelsbach yang menyelidiki kasus Cooper. Himmelsbach setuju kalau kedua orang itu memiliki banyak kesamaan. Namun penyelidikan terhadap Duane Weber dihentikan karena FBI menemukan bahwa DNA dan sidik jari Duane tidak sama dengan sidik jari yang ditemukan di pesawat.

Pada 29 Oktober 2007, New York Magazine merilis sebuah artikel yang menyebutkan bahwa seorang pria bernama Kenneth P Christiansen telah diidentifikasi sebagai DB Cooper oleh sebuah biro penyelidik swasta. Artikel ini juga menyebut bahwa Kenneth adalah mantan penerjun payung militer, mantan karyawan penerbangan, tinggal di Washington dekat dengan lokasi pembajakan dan kenal dengan karakteristik wilayah lokal dengan baik. Yang paling mencurigakan adalah ia membeli sebuah properti satu tahun setelah pembajakan. Ia juga suka minum bourbon dan merokok. Dan yang pasti, wajahnya sangat mirip dengan sketsa wajah Cooper. Namun FBI kemudian menolak teori ini karena tinggi badan, berat badan dan warna matanya tidak sesuai dengan deskripsi para saksi.

Ini perbandingan foto Kenneth Christiansen dengan DB Cooper. Lihat persamaan yang menakjubkan diantara kedua wajah ini, terutama hidung, rambut, dahi dan telinga.



Setelah McCoy, Weber dan Christiansen tidak lagi mendapat perhatian, Pada tahun 2008, seorang pengacara dari Washington bernama Galen Cook muncul dengan teori yang luar biasa. Menurutnya DB Cooper adalah seorang pria dari San Diego bernama William Pratt Gosset.

Cook percaya bahwa uang tebusan yang diambil Cooper tersimpan di safe deposit Box di Vancouver atas nama William Gosset yang meninggal tahun 2003. Pengacara itu juga menyebut bahwa sketsa yang dirilis oleh FBI sesuai dengan wajah William Gosset.

Menurut Cook, Gosset pernah mengatakan kepada tiga anaknya bahwa ia adalah DB Cooper sambil menunjukkan sebuah kunci safe deposit box. Gosset juga pernah mengaku kepada seorang pensiunan hakim di Salt Lake City bahwa ia adalah DB Cooper.

Hakim itu ingat saat ketika Gosset bercerita kepadanya :

"Pada tahun 1977, Gosset berjalan masuk ke kantorku dan menutup pintunya. Ia mengatakan bahwa ia mungkin sedang berada dalam kesulitan karena telah membajak sebuah pesawat dari Portland ke Seattle beberapa tahun yang lalu dan tanpa sengaja telah meninggalkan sidik jarinya di situ. Ia mengatakan bahwa ia adalah DB Cooper. Aku segera mengatakan kepadanya untuk menutup mulut dan jangan melakukan sesuatu yang bodoh dan tidak lagi menyinggung masalah itu."
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari FBI mengenai William Gosset.

Sampai sekarang, memang Cooper masih belum ditemukan. Entahkah masih hidup atau sudah meninggal. Tapi peristiwa Cooper paling tidak telah merevolusi industri penerbangan di Amerika. Alat pendeteksi logam ditambahkan di banyak bandara. Beberapa peraturan baru ditambahkan. Bahkan satu tahun setelah peristiwa Cooper, semua pesawat Boeing 727 diwajibkan memasang alat yang disebut "Cooper Vane" yang bisa mencegah pintu buritan dibuka selama penerbangan.

Dalam statusnya sebagai pelaku kejahatan yang misterius, boleh dibilang DB Cooper telah mencapai status sama seperti yang dimiliki oleh Jack The Ripper. Namun luar biasanya adalah, tidak ada yang pernah melihat wajah Jack the Ripper sehingga sangat wajar jika ia tidak pernah tertangkap. Soal Cooper, sekitar 40 orang menyaksikan wajahnya di dalam pesawat, namun tetap saja FBI gagal menangkapnya. Inilah yang membuat ia menjadi legenda yang luar biasa.

Kasus Cooper yang juga diberi kode "Norjak" sampai sekarang adalah satu-satunya kejahatan pembajakan pesawat yang tidak berhasil dipecahkan oleh FBI.

(wikipedia, associatedcontent.com, nymag.com)

Share on Facebook
Bookmark and Share

Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.

34 comments:

  1. akhirnya.. stelah nunggu seharian stlh saptu g posting.ajiiib,sndirian bajak psawat.
    "cooper vane",wah.
    kjahatan yg brmanfaat.dn sptnya dia baik (ngarang).tp mnrt sy motifnya krng jelas.mbajaknya kayak santai dn bcandaan.jd kyk iseng.uangnya buat nge-robin hut kali y.mdh2an. mnarik!

    ReplyDelete
  2. ckckckck......kalo bukan penerjun payung handal ga mungkin dia bisa selamat waktu terjun ditengah hujan deras n angin yg ga terprediksi gitu.

    ReplyDelete
  3. Enak juga dapat info seperti ini, thanks..keep posting...

    ReplyDelete
  4. wah....satu hari penuh saya nunggu postingan anda....dan muncul dengan posting panjang lebar berita kuno yang menarik...wakakakaka...ini baru mister enigma...!!

    ReplyDelete
  5. klo di serial Prison Break DB cooper nama aliasnya Charles Westmoreland, nyembunyiin uangnya di bawah peternakan tua yang sekarang dijadiin kompleks perumahan, hahaha...

    ReplyDelete
  6. hmm..kasus yang menarik nih..kk enigma keren jg ya bikin artikel2 ky gni g mudah lo..aplgi sourcenya bhs inggris..hehe..salut dah req q kmrn gmn jalan bimini kpn di post..hehe..

    ReplyDelete
  7. Om enigma OT nih, tp abis dijejelin trailer The fourth kind sampe 5 kali, mau ga mau penasaran sama keadaan kota Nome di Alaska. Tapi setelah ku search .. kesimpulannya .. film ya tetaplah menjadi film.

    Tapi ada satu hal yg bikin makin penasaran, tentang peradaban ehm 'the sumerian' apa ya nama Indo-nya? Bangsa Sumaria kali ya? Ya pokoknya itu lah.. bisa tolong dibahas??

    ReplyDelete
  8. hm... nice info gan... haha saran dong bang enigma... berita2 ttg kasus2 kriminal yg blom terpecahkan kyk gini diperbanyak... mayan jdi nambah inspirasi buat cerita yg lgi saya buat hehe :P EVILution

    ReplyDelete
  9. mas...posting tiap hari dong...
    soalnya aq udh kecanduan sama nih blog...
    tiap hari klo ngeNET pasti buka blog ini dulu...

    ReplyDelete
  10. hehe pernah nonton di NGC
    tapi tetap saja artikelnya bagus ^_^b

    ReplyDelete
  11. kita perlu "L" (karakter yg ada di deathnote) dlm kasus ini......
    wkwkwkwkwkwkw........

    ReplyDelete
  12. tmena kaito kid kali ya..ato danny ocean hoho

    ReplyDelete
  13. geat info....
    ga bosen bacanya...

    ReplyDelete
  14. mas enigma, tadi baru buka kaskus n nemu artikel serupa, tanpa menyebutkan sumber. sekedar info.

    ReplyDelete
  15. yah, namanya juga manusia. susah diomongin. hehe.

    ReplyDelete
  16. dahsyat bgt ya...
    pe bisa jadi legenda kaya gtu..

    ReplyDelete
  17. benar-benar legenda yang tak kan pernah terungkap

    ReplyDelete
  18. kelamaan rehat, br s4 mampir...maaf bro...
    btw, good post...nekat jump kali yah, bukan hallo jump...kan dibawah 10K kaki...btw, jd inget Woyla...hehehee...

    ReplyDelete
  19. sori gw baru kasih komentar. yah gw mau menyampaikan sedikit analisa gw aja sih. Ok, kita tahu yang jelas DB Cooper itu melompat ke luar pesawat ketika pesawat terbang dalam kondisi cuaca buruk. Kemungkinan yang paling besar adalah dia sudah meninggal .Dalam kondisi Cuaca yang buruk dan hujan lebat seperti itu parasut sangat sulit berkembang sempurna ( parasut yang digunakan saat itu masih model yang berbentuk bulat) sehingga besar kemungkinan dia jatuh dan tewas, daerah jatuhnya yang paling mungkin adalah di sekitar sungai columbia, arus sungai ini deras dan langsung menyambung ke lautan, besar kemungkinan jika dia tewas waktu itu mayatnya terdapat di lautan yang luas. namun kemungkinan dia mendarat dengan selamat pun ada. sekarang apabila dia mendarat dengan selamat dengan uang2 tebusan itu, saya yakin pun dia bukan orang bododh. uang yang diserahkan sebagai tebusan itu belum beredar, sehingga apabila dia menggunakannya akan langsung ketahuan. faktanya tidak ada laporan masuk mengenai uang tebusan itu beredar di pasaran, yang diketemukan pun hanya sebagian kecil yang entah jatuh di Sungai Columbia. entah apakah uang itu memang jatuh dari ransel cooper, atau sengaja dibuang oelhnya untuk mengurangi barang bukti. tetapi kalau memang uang jatuh itu berarti Cooper memang telah tewas bersama uang tebusan lainnya yg hanyut di sungai
    namun saya memiliki beberapa perhatian khusus pd point tertentu. Pertama, apakah tujuan daripada cooper membajak pesawat itu? jika memang untuk meminta tebusan, tentunya dia tidak akan sebegitu gegabahnya menerima uang yang belum beredar. atau hanya sekedar mencari sensasi saja. Kedua, Tindakan Cooper yang menyandera pesawat hanya dengan surat ancaman kepada pramugari terbilang nekat. mengapa? di pesawat itu bisa saja turut serta polisis atau orang yang bersenjata atau bisa saja ada orang yang nekat merebut kopernya ketika dia lengah. selain itu sikapnya yang santai2 saja ketika pembajakan mengindikasikan bahwa sejak awal memang dia sudah mengetahui tiada yang perlu dikhawatirkan di pesawat itu. kita tidak tah uapakah memang dia membawa bom sungguhan, yang jelas bisa saya katakan perbuatannya nekat namun penuh perhitungan. Ketiga, mengapa dia tetap melompat keluar pesawat padahal tahu cuaca sedang buruk? dalam keadaan bgt dari pesawat saja susah melihat apalagi hanya dengan terjun payung. well cara termudah mengetahui semua misteri itu adalah dengan menunggu sampai kasusnya kadaluarsa, dan cooper muncul sendiri ke publik untuk mengungkapkannya, tapi itu pun jika dia masih hidup dan mau membuka kejahatannya.

    ReplyDelete
  20. Cooper.
    Makan ap y dia? Kok bsa nglakuin smwa tnpa ketahuan

    Mungkn dia udh ngrencanain tntng pndaratannya.
    Bsa dhitung lwat menit n kcptan pswat yg sudah dia instruksi'in k pilot.
    Brpa menit q hruz membuka pntu n mendarat dlm keadaan kcptan sprti itu, , , dia udh mendisainnya. Itu mnrt analisis q

    Tp, uangnya itu nasibnya kayak apa.?.
    Msk g' prnh dgunain sepeserpun?

    Wa, godfather. Request tntang MEDUSA
    Y? Y? D garap atuh

    ReplyDelete
  21. menurut wa DB cooper itu seorang peramal cuaca,,,,//,^

    soalnya dia pasti tau kalau membajak pesawat yg lagi terbang pasti kepolisian akan mengirim jet untuk mengawal pesawat itu,,, jadi dia sudah memprediksikan bahwa akan turun hujan pada tgl 24 november 1971 untuk mengelabui jet ketika ia akan terjjjjuuuuuuuunnnnnnn!!!!!!!

    ReplyDelete
  22. tolong enigma cari tau ttg hilangnya Supriyadi,anggota PETA,, yg smpek skrang tdak jelas..

    ReplyDelete
  23. uang ya di bawa sambil turun 4 cru pesawat udh di sogok pencuriya turun yamar penumpang 2 parsatu pura2 di lempar pintu buritan pura2 di buka saksi disogok smua jadi deh

    ReplyDelete
  24. D. B. Cooper,,,,,,Prison Break gan...tapi yg d Prison Break 5 million.......Mantab infonya....

    ReplyDelete
  25. ato emang dia emang mencari suasana aja dan memang sudah berniat mati.... soalnya udah tau di luar psawat cuaca buruk banget masih saja tetep terjun dari psawat....

    ReplyDelete
  26. kalo gk salah cooper ah mati gua denger waktu terjun dari pesawat

    ReplyDelete
  27. wah n barusan saya baca banyak bagt artikel disini, amat sangat menghibur...

    ReplyDelete
  28. yg saya mau tanya apakh benar cooper membawa bom..?
    Kenapa tidak ada penjelasan mengenai modus cooper yg benar2 membawa bom atau cuma mengancam dan ternyata dia tidak membawa bom..???

    Tolong jawabannya!!!

    HM

    ReplyDelete