Monday, December 21, 2009

Teka-teki harta karun Nazi di danau Toplitz

Di wilayah Austria yang terpencil, ada sebuah danau yang bernama Toplitz. Namun bukan keindahannya yang membuat danau ini menjadi terkenal, melainkan adanya rumor bahwa harta karun rampasan Nazi masih tersimpan di dasarnya. 

Selama menulis mengenai misteri dunia, beberapa kali saya menerima permintaan untuk menulis mengenai misteri harta karun. Sepertinya misteri mengenai harta karun yang tersembunyi telah menarik perhatian sebagian manusia selama berabad-abad. Entahkah itu harta karun bajak laut atau harta karun sisa-sisa peradaban kuno. Kali ini saya memutuskan untuk menulis sedikit mengenainya, dan saya akan memulainya dari harta karun yang disebut Guinness Book World of Record sebagai harta yang berasal dari perampasan terbesar di dunia. Yang saya maksud adalah harta karun Nazi.

Kisahnya dimulai pada suatu pagi di tahun 1945 di wilayah pegunungan Alpen yang terpencil. Saat itu Ida Weisenbacher mendengar suara ketukan di pintu rumahnya. Perempuan Austria berumur 21 tahun itu segera membuka pintu dan menjumpai seorang petugas Nazi sedang berdiri di depan rumahnya.

"Siapkan kereta kudamu," Kata petugas itu. "Kami membutuhkanmu."

Ida segera menyiapkan kereta kudanya dan membawanya ke samping kendaraan militer yang dibawa petugas tersebut. Lalu petugas lain yang telah menunggu di mobil segera mengeluarkan kotak-kotak besar dan memuatnya ke dalam kereta kuda. Setiap kotak itu memiliki tanda berupa kata dan angka yang sama sekali tidak memberikan petunjuk mengenai isinya. Ketika kereta kuda itu sudah diisi penuh, petugas itu memberitahukan Ida untuk berangkat menuju danau Toplitz.

Saat itu barulah Ida mengerti mengapa petugas Nazi itu meminta bantuannya. Jalan menuju danau Toplitz sangat berliku dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan-kendaraan militer. Hanya kereta kuda yang bisa melaluinya.

Sesampai di danau, para petugas segera mengeluarkan seluruh kotak misterius tersebut dan membuangnya ke dalam danau. Ida melihat kotak itu satu persatu lenyap dari pandangannya. Hatinya diliputi oleh rasa ingin tahu yang besar mengenai isi kotak itu. Namun ia tidak berani menanyakannya ke petugas tersebut.

Setelah selesai membuang seluruh kotak yang dibawa, petugas nazi itu memerintahkan Ida untuk kembali dan memuat kotak-kotak lain yang belum terbawa. Total dibutuhkan tiga kali perjalanan bolak-balik sampai mereka membuang semua kotak yang dibawa.

Dan inilah awal mula rumor adanya harta karun di danau Toplitz.

Selama perang dunia II, pasukan Nazi Jerman berhasil menginvasi dan menguasai beberapa negara di Eropa. Ketika mereka berhasil menguasainya, mereka segera menjarah bank sentral negara yang bersangkutan dan mengambil cadangan emasnya untuk dibawa pulang ke Jerman.

Bukan itu saja, harta benda pribadi orang-orang Yahudi yang ditangkap dan dibuang ke kamp konsentrasi juga disita dan dilebur menjadi emas batangan yang dicetak dengan tanda bank sentral jerman, the Reichsbank. Kebanyakan dari harta rampasan ini kemudian digunakan untuk membayar biaya perang yang dilancarkan oleh Nazi. Luar biasanya, sebagian besar dari harta ini masih utuh di tangan Nazi ketika perang dunia II hampir berakhir.

Pada Februari 1945, presiden dari Reichsbank memerintahkan sebagian besar cadangan emas dipindahkan ke sebuah desa terpencil bernama Merkers yang letaknya 200 mil di selatan Berlin. Disana, emas-emas tersebut ditaruh di dalam sebuah gua bekas pertambangan Potasium. Gua tambang itu juga digunakan untuk menyimpan harta benda lain seperti benda seni yang dirampas dari negara jajahan Jerman saat itu.

Pada bulan April 1945, pasukan Amerika di bawah pimpinan Jenderal George Patton berhasil menaklukkan Merkers. Lalu seorang pekerja sipil berkewarganegaraan Perancis yang bekerja di tambang itu menceritakan kepada militer Amerika bahwa ada harta karun yang disembunyikan oleh nazi disana. Pasukan Amerika mulai memeriksa seluruh isi pertambangan dan menemukan 8.198 batang emas beserta sejumlah besar koin emas, perak batangan, dan uang kertas. Nilai total harta yang ditemukan saat itu adalah 520 juta dolar (dengan nilai dolar tahun 1945).

 

Selain menyimpan harta di pertambangan Merkers, pada tahun 1945, mengetahui pasukan sekutu hampir menguasai Berlin, pejabat nazi memutuskan untuk memindahkan harta Reichsbank yang tersisa ke Oberbayern di Bavaria Selatan. Paling tidak sembilan ton emas dikirim ke sana bersama dengan karung-karung berisi uang kertas dan koin. Konon menurut rumor, 730 batang emas diantaranya disembunyikan di dasar danau Walchansee.

Ketika pasukan sekutu mengalahkan nazi pada tahun 1945, mereka ternyata hanya berhasil menyita sebagian kecil harta karun nazi. Sisa harta rampasan lainnya, hilang entah kemana.

Hilangnya emas-emas ini disebut oleh Guinness Book of World Records sebagai rampasan terbesar di dunia.

Setelah nazi dikalahkan, dimulailah misi pencarian harta karun nazi oleh beberapa negara dan organisasi. Dan disinilah isu danau Toplitz mulai kembali muncul ke permukaan.

Danau Toplitz memiliki panjang sekitar 1 mil dengan kedalam sekitar 91 meter. Ia terletak di antara bebatuan granit yang terjal di Salzkammergut, Austria. Walaupun danau ini memiliki pemandangan yang indah, namun lokasinya yang sangat terpencil membuat danau ini jarang dikunjungi oleh orang. Dengan karakteristik seperti ini, kelihatannya danau ini memang tempat persembunyian yang ideal bagi harta karun.


Apakah kotak-kotak misterius yang dilihat Ida Weisenbacher berisi emas-emas yang hilang ? banyak orang berpikir begitu. Pada tahun 1959, sebuah majalah Jerman "Stern" mengirim penyelam untuk menyelidiki danau tersebut. Mereka memang menemukan sesuatu, namun bukan batangan emas, melainkan kotak berisi mata uang Pound Inggris palsu, beberapa dokumen penting dan surat-surat pernyataan.

Ternyata apa yang ditemukan oleh para penyelam itu adalah bagian dari operasi rahasia yang disebut operasi Bernhard yang datang dari Hitler sendiri.

Saat itu, para tawanan Yahudi di kamp konsentrasi diberi peralatan percetakan yang canggih untuk memalsukan mata uang musuh. Uang ini akan dipakai untuk membiayai perang dan memperlemah ekonomi negara musuh. Lewat operasi ini, diperkirakan sekitar 4,5 miliar pound berhasil dipalsukan. Operasi ini menjadi sedemikian sukses sehingga pada waktu itu bank sentral Inggris terpaksa menarik mata uangnya dari peredaran dan mendesain ulang uang kertasnya.


Apakah kotak-kotak yang ditemukan di dalam danau Toplitz adalah sisa-sisa operasi Bernhard ? Apakah ada harta lain yang tersembunyi disana ?

Pada tahun 1963, seorang penyelam Jerman mencoba peruntungannya di danau Toplitz. Namun sayang, dalam usahanya, ia tewas tenggelam.

Setelah peristiwa itu pemerintah Austria melarang penyelaman yang bertujuan untuk mencari harta karun di danau Toplitz. Tapi ternyata larangan ini memiliki maksud tersembunyi karena pemerintah Austria ternyata memutuskan untuk mencari harta karun tersebut.

Operasi pencarian yang dilakukan oleh Austria berhasil menemukan 18 Kotak yang ternyata juga berisi uang Pound palsu, namun kali ini mereka menemukan pelat logam yang dipakai sebagai master pencetakannya. Selain itu mereka juga menemukan sisa-sisa roket, proyektil dan beberapa senjata. Ini mungkin tidak terlalu mengherankan karena nazi pernah menggunakan danau itu sebagai tempat latihan militer selama perang.

Pada tahun 1983, prof Hans Fricke meminta ijin untuk melakukan penyelaman di danau Toplitz untuk meneliti kehidupan biota danau. Namun ia malah menemukan peti-peti berisi uang pound palsu dengan peralatan militer lainnya. Penemuan Prof Fricke menimbulkan spekulasi bahwa di danau tersebut masih tersimpan emas-emas batangan Nazi yang hilang.


Usaha pencarian yang lebih masiv dilakukan pada tahun 2000 ketika stasiun televisi CBS dari Amerika bersama World Jewish Congress mensponsori penjelajahan ke dasar danau Toplitz yang dijalankan oleh sebuah perusahaan bernama Oceaneering Technologies. Perusahaan itu menyelam ke dasar danau dengan menggunakan teknologi canggih berupa kapal selam yang dikendalikan dengan remote control. Namun usaha yang dilakukan dengan teknologi canggih ini hanya menemukan kembali peti-peti yang juga berisi uang pound palsu.

Walaupun sepertinya sudah tidak ada harta lagi di danau Toplitz, namun setiap kali ekspedisi dilakukan, sepertinya selalu ada peti yang ditemukan. Spekulasi mengenai adanya emas di Toplitz kembali diperkuat ketika pada tahun 2003, seorang penyelam yang melakukan penyelaman di danau Chiemsee di Bavaria menemukan sebuah teko yang terbuat dari emas. Teko emas ini memiliki lambang Celtic dengan figur indo Jerman di permukaannya dan diperkirakan bernilai sekitar 100.000 dolar. Spekulasi menyebutkan bahwa teko ini adalah bagian dari harta Nazi yang disembunyikan di dalam danau.

Memang tidak ada yang pernah tahu jumlah pasti harta yang hilang ini, namun seorang peneliti pernah memperkirakan nilainya sekitar 2,5 miliar USD. Jika kita rupiahkan, maka itu berarti hampir 25 trilyun rupiah. Sebuah jumlah yang luar biasa untuk harta karun yang hilang.

Jadi apakah masih ada emas yang tersimpan di dalam danau Toplitz ? mungkin tidak, tapi keingintahuan orang tidak akan pernah habis bukan ? itulah yang membuat misteri harta karun menjadi salah satu misteri yang paling menarik untuk diceritakan.

(unmuseum.org)


Komentar Pilihan :
Anonymous said...

Kalo menurut saya,di danau tersebut tdk ada harta peninggalan nazi,karena jika nazi mau menjadikan danau itu sbg tempat penyembunyian harta maka neng Ida Weisenbacher pasti di bunuh setelah selesai mengangkut kotak2 tersebut supaya kerahasiaannya tetap terjaga.

December 23, 2009 2:45 PM

Share on Facebook
Bookmark and Share

Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.

52 comments:

  1. hebat gan,, blm ketu smp skr ya?

    ===dimz===

    ReplyDelete
  2. Penyelamny tewas mengenaskan gmn mas?

    ReplyDelete
  3. wow keren ..

    >BIG FANS<

    ReplyDelete
  4. @DeeLaBelle : Dee, seperti biasa, selalu perhatian pada detail. Maksudnya cuma tewas tenggelam kok. Tapi Saya sudah ubah menjadi tewas tenggelam, tidak pake kata mengenaskan lagi :)

    ReplyDelete
  5. mas enigma, ulas misteri dejavu dong..
    saya pengen tahu nih penjelasan dejavu versi blog enigma ini..
    thanks ya.

    ReplyDelete
  6. Ok, dejavu sepertinya menarik juga

    ReplyDelete
  7. Mantaff bgt info di blog ni, aq mpe dibilang soulmateq. 'yang lbh sk ngenet di blog enigma drpd sms aq' hehe

    ReplyDelete
  8. bang enigma sobatku......artikelnya bagus...tapi karena keterbatasan waktu...saya download deh....copas aja buat di baca di rumah.......beberapa artikel saya ambil bang.....buat bacaan...thanks ya bang.....kapan2 saya buat ebook yang isinya semua artikel bang enigma (tapi ga di jual kok.....cuma mau ngasih bukti aja klo saya reader setianya bang enigma gitu hehe.....tar tak kirimin ebook nya bang....semua link nya ke blog ini ga ada yang ke blog q...suer deh...ijin dulu nih hehe)

    ReplyDelete
  9. Om enigma request misteri suara drumband militer d jogja donk.
    Konon hampir semua warga jogja (warga asli dan pendatang)pasti pernah dgr suara tsbut.
    Biasanya kedengeran waktu subuh.

    ReplyDelete
  10. You are incredible
    ====Bijomaru====

    ReplyDelete
  11. BUNG....buat lebih banyak tentang misteri harta karunnya....GOOD....

    ReplyDelete
  12. sama di sungai barito kalimantan juga bnyk emasnya . . . emasny dihasilkan warga pinggiran sungai tersebut . . .

    ReplyDelete
  13. gak sekalian mbahas harta yang di danau Walchansee mas...
    di tulisan sempat disebut tuh...

    ReplyDelete
  14. Wow!TERNYATA peninggalan NAZI banyak yach!

    ReplyDelete
  15. harta karun ntu ada yah? wow kk wow...lagi pak dhe..tentang harta karun..klo ad yg lokal yah..iar isa cri jga..

    ReplyDelete
  16. hahay enigma. klik namaku donk.
    tulisannya masih acak-acakan tp nanti di post selanjutnya lebih baik.
    keren loh buat pengetahuan tentang sains.

    di tunggu komennya, pasti jadi yang pertamax di postingan pertamax.
    hahahay!

    ReplyDelete
  17. mas enigma, tolong dng ulas ttg PKI, kan masih byk kontroversi2nya dan misteri2nya tuh. thx

    ReplyDelete
  18. hmm, menurut saya, harta rampasan tersebut sudah tdk ada lg di dalam danau tersebut.

    alasannya gini, kecuali terjadi bencana alam yg menyebabkan harta tersebut terperosok jatuh teramat jauh ke dalam lapisan bumi, seharusnya harta tsb bs mudah ditemukan dengan teknologi masa kini.

    lalu kemana perginya harta tersebut?
    well, bisa siapa saja. negara Paman Sam, misalnya. atau bahkan Freemason.

    ReplyDelete
  19. @rina : PKI ? thats the area i don't want to touch.

    ReplyDelete
  20. betul juga kata YusuF, kalo memang masih ada sdh pasti bakal di temukan. barang kali aja waktu harta karunnya di buang,terus..ada salah satu tentara NaZI yang kembali dan memngmbil semua emasnya dan hanya meninggal kan uang palsu saja. atau malah si nenek yang kembali secara diam2, soalnya kan cuman si nenek yang punya kereta kuda...hehehehehe :)
    sori ya nek..bercanda!!

    peace!!!

    ReplyDelete
  21. kalo menurut saya,di danau tersebut tdk ada harta peninggalan nazi,karena jika nazi mau menjadikan danau itu sbg tempat penyembunyian harta maka neng Ida Weisenbacher pasti di bunuh setelah selesai mengangkut kotak2 tersebut supaya kerahasiaannya tetap terjaga,

    ReplyDelete
  22. tiap ari gue nongkrong disini,mantep bossss.jadi tau banyak hal.enigma memang siipppp

    ReplyDelete
  23. maksudnya ada cetakan indo jerman itu apa ya??
    hohoho indonesia ya :D

    ReplyDelete
  24. setuju ama anonymous ketiga dr bawah..pasti hartanya uda g ada..kl masih ada si ida pasti udah dibunuh..eh..bisa juga si ida g dibunuh tp dikasi sedikit hartanya biar g ngomong2..eh akhirnya dia cerita krn dia dikasih hartanya cuman dikit...hahaha..jd misteri yg komedi dunk.Once again mantap bang postingannya.

    -indah-

    ReplyDelete
  25. Harta karun Soekarno pasti lebih misterius deh...
    bisa dibahas gag iah?

    ReplyDelete
  26. sekarang ada komen pilihannya bang e? weleh2, kreatif.ide bagus dr mn? ngga heran banyak yg sayang sama blog ini ampe ada yg mo buat e book sgala.he..he.. hebuat!(ampe hacim sy jd brubah bunyi)hahah.lebih.
    @ aditya : moga sukses e booknya

    ReplyDelete
  27. Gila, pembahasannya lengkap banget. mas, apa tidak mencoba untuk mengganti nama domain supaya lebih mudah diingat, contohnya menggunakan domain dot com?

    ReplyDelete
  28. Memang banyak yang nyaranin, tapi belum kepikiran bro. Soalnya saya ngeblog cuma iseng. hehe

    ReplyDelete
  29. Bahas harta karun soekarno donx.. Kayaknya seru juga..

    ReplyDelete
  30. Stuju sm anonymous.
    Ga mngkn ad hrta karun d sana (krn klo ad, ida pst udh d bnuh), ga mngkn ad tentara nazi yg kmbli utk ngambil harta itu (krn klo ktauan hitler bisa gwat lh!) & ga mngkn ida weisenbacher yg ambl jg (krn mna mngkn org biasa bs nyetak uang palsu sbyk itu. Aplg dy cewk, mna mngkn donk dy nyelam sndirian k danau tnpa pralatan canggih & ngambil hrta tu sdngkn s'org pnyelam dr jerman bbrp tahun kmudian dgn pralatn yg pst lbh canggih z bs mati tenggelam).

    Aq suka bgt bca artikel ini.
    B' enigma keren!!!
    Post ttg harta karun lg y.
    Hhe...
    :)


    ---- JzT ----

    ReplyDelete
  31. Bung enigma, tolong bahas tentang "Uang Merah", yaitu uang pecahan 100ribu plastik yang bergambar mantan presiden saat itu, yang hilang menjelang kerusuhan 1998.
    Katanya uang yang diproduksi di Afrika itu sudah siap masuk ke BI. Tapi saat kapal kargo pembawa uang tsb siap merapat di dermaga, timbul kerusuhan, kemudian kapal tsb tidak jadi merapat. Sejak itu, uang tsb tidak ketahuan entah kemana.

    ReplyDelete
  32. mendingan duit sbnyk gitu beli PLTN yg kurang trwt di indonesia, transportasi, dll...

    ReplyDelete
  33. Saya jadi teringat novelnya Allan Folsom : Fur Ubermorgen -sory klo slah nulis- atau di Indonesianya "Demi Esok Lusa" yang tentang "menghidupkan" kembali Adolf Hitler.

    ReplyDelete
  34. Weisenbacher, hanya untuk mengelabui tempat penyimpanan yg sebenarnya...

    ReplyDelete
  35. gelo blog bang enig emang cren abisss ..

    ReplyDelete
  36. Kalo menuurut saya. . .
    kalo pacar saya itu cantik bangetssss.......

    ReplyDelete
  37. Pasti ada mungkin nazi[jerman]minyimpannya di sekitar danau atau ditengah danau jika tidak ada cari didalam danau toplizt

    ReplyDelete
  38. wkwkwkwkwk..
    nice post,,gw dh kya' bca dongeng,,
    but i like it.!

    ReplyDelete
  39. Wah kaya mendadak penemunya hehehehe :D

    ReplyDelete
  40. ntar mau kesana achh.. mudah2n dapet harta karun mas kuning...!!!!!!!

    ReplyDelete
  41. ya tidak juga meskipun bener emas yg ditemukan disana, akan tetapi yg akan diberitakan pasti koin palsu lagi, karena kalo dibilangin emas bener banyak dari berbagai pihak minta bagian, sedang penyelidikan dan pencarian itu memerlukan biaya yg sanagt besar.

    ReplyDelete
  42. waaaaaaaaaaaa,,,,,,,,,,,harta karun,,,,,,

    bikin gw bersemangat nih wat baca,,he2,,misi ya,,numpang baca artikel n copas wat info he2

    ReplyDelete
  43. mbois mas bro, tp menurut saya entah itu emas ato dokument penting, apalagi menyangkut perintah rahasia yang langsung dari hitler. neng Ida tetep dibunuh.
    jadi itulah harta karun...."sesuatu yang penting gitu lohhh"

    ReplyDelete
  44. cool blog, thanks, i was obsessed with nazi,hitler, or something like that.
    once again thanks

    ReplyDelete
  45. Lost Ark, yang tergila-gilakan oleh Nazi suatu masa dahulu. Apakah ini ya.

    ReplyDelete
  46. Menurut saya:
    1. Jika memang harta emas Nazi saat itu disimpan di dalam danau pasti Ida dibunuh krn dia akan jadi saksi hidup.
    2. Justru ini merupakan taktik Nazi yg sengaja membuang uang2 koin palsu dengan meminta bantuan kereta kuda Ida, dan membiarkan Ida tetap hidup dengan maksud Nazi agar suatu saat nnt Ida pasti akan memberikan kesaksiannya bahwa tentara Nazi pernah membuang kotak2 harta ke dalam danau, dgn maksud utk mengecoh/mengalihkan kita semua tentang keberadaan harta2 emas itu berada...hingga saat ini...

    ReplyDelete
  47. Revisi gan, bukan tentara sekutu yg memenangkan perang tetapi beruang merah soviet...bahkan, tank" soviet yg pertama menginjakkan kaki di berlin, dan artelerinya yg pertama membombardir kota tsb. Sehubungan dengan harta karun saya setuju mungkin masi bnyk peti" yg terkubur didalam danau tsb. Seperti halnya gerbong kereta berisi 400 ton emas batangan yg ditemukan di polandia

    ReplyDelete